INDAHNYA
KEBERSAMAAN
Keluarga
saya adalah seorang petani yang setiap hari selalu berada di sawah. Peralatan
yang paling berharga dalam petani adalah cangkul dan mesin traktor. Alat
tersebut digunakan untuk membajak lahan sawah sebelum ditanami padi. Saya
memiliki tiga saudara laki-laki dan satu perempuan, selama saya masih tinggal
dirumah bersama keluarga saya sering ikut membantu saudara saya di sawah
walaupun hanya membantu pada hari libur sekolah, itupun saya sangat senang
walaupun Cuma satu atau dua hari saja. Saya biasanya berangkat jam 07.00
bersama keluarga saya dan pulang pada jam 05.00 sore, hal yang paling saya
sukai pada saat membajak lahan sawah dengan mesin traktor karena saya melihat pekerjaan
tersebut merupakan hal yang paling berat dalam mengolah lahan sawah dan menantang
bagi saya sendiri. walaupun satu hari bersama keluarga saya itu merupakan hari yang
sangat berharga dalam hidup saya dan kenangan yang tidak penah kulupakan seumur
hidupku.
Karena
peralatan yang digunakan masih manual dan sederhana dibandingkan sekarang ini
peralatan yang digunakan oleh petani serba moderen, canggih mulai dari mengolah
lahan sawah sampai pasca panen. Warga di desa kami bekerja secara gotong royong
dalam proses penanaman tanaman padi. Bila diartikan secara langsung, ini
berarti mengambil tenaga. Keluarga
saya berpindah-pindah bekerja di sawah orang lain, kemudian pada suatu waktu,
bekerja disawah kami.
Saya
pernah membaca buku tentang indahnya kebersamaan dalam buku ‘’Life Lesson’’ dalam buku 57 Pilihan Hidup
yang ditulis oleh Jonar S. Dalam buku tersebut menceritakan hal yang paling
menarik dari pekerjaan petani adalah mencangkul, yang dalam bahasa Batak
disebut mengombak, di mana setiap
kelompok terdiri dari 4-7 orang. Tali atau gagang cangkul bentuknya panjang.
Mencangkul dilakukan bersama-sama. Mereka harus serentak mengangkat cangkul dan
membalikkan tanah yang dicangkul. Model kerja seperti ini disebut mengombak mangarapat, yang berarti
menyangkul secara merapat. Jangan ada yang sampai berhenti. Jika seorang
berhenti, semuanya akan berhenti.
Luar
biasa!!! Hasil cangkul pun cukup meskipun tentunya tidak seluas tenaga mesin.
Rasanya asyik waktu mengerjakan ini. Terlihat kekompakan satu sama lain. Tenaga
yang dikeluarkan pun tidak terlalu berat. Karena kompak, pekerjaan yang
dilakukan pun tidak terasa terlalu melelahkan.
Ketika
mencangkul sendirian, hasilnya jauh berbeda. Tanah yang dicangkul bersama-sama
pun nampak lebih rapi dan lebih baik. Tanah yang dicangkul itu langsung
terbalik dalam posisi memanjang sesuai dengan jumlah orang yang mencangkul.
Dari
cerita tersebut kita mengetahui bahwa kerja sama akan membawa hasil yang lebih
besar. Mustahil dikerjakan satu orang saja, tetapi akan berhasil dengan kerja
sama. Ada peribahasa yang mengatakan bahwa ‘’ Bersatu kita teguh, bercerai kita
berantakan’’. Dalam kebersamaan semua orang adalah penting. Segala bentuk
keegoisan harus dilakukan.
Begitupun
dengan organisasi kerja sama merupakan salah satu faktor penentu untuk mencapai
tujuan organisasi. Mustahil kalau tanpa kerja sama satu sama lain organisasi
dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai. Maka dari itu kebersamaan dan kerja
sama adalah awal dari keberhasilan untuk mencapai tujuan organisasi. Terkadang
dalam organisasi banyak masalah-masalah yang di hadapi khususnya pada mahasiswa
yang individualisme yang tidak mau bekerjasa sama dengan orang lain atau dengan
kata lain tidak mempercayai anggotanya, maka organisasi itu tidak akan mencapai
tujuan yang maksimal. Mustahil organisasi yang mencapai titik puncak maksimal
tanpa kerja sama dengan anggotanya.
Bunda
Theresa pernah mengatakan,’’ Saya mampu melakukan hal yang tidak mampu anda
lakukan. Anda mampu melakukan hal yang tidak mampu saya lakukan. Bersama-sama
kita mampu melakukan hal-hal yang besar’’. Dalam dunia usaha dikenal istilah’’network’’, yaitu kita harus menjalin
kerja sama dengan orang lain sehingga mendapat hasil yang lebih besar. Tidak
ada prestasi besar yang diraih oleh satu orang. Ketika seseorang mendapatkan
pernghargaan atas segala upayanya, sering disebutkan bahwa keberhasilannya
adalah peran serta berbagai pihak. Itulah kenyataannya. Manusia adalah makhluk
sosial.
Mari
kita renungkan sejenak kursus singkat hubungan antar manusia berikut :
·
Kata yang tidak penting adalah SAYA
·
Kata yang paling penting adalah KITA
·
Dua kata yang paling penting adalah TERIMA KASIH
·
Tiga kata yang paling penting adalah SEMUA SUDAH DIMAAFKAN
·
Empat kata yang paling penting adalah BAGAIMANA MENURUT PENDAPAT ANDA
·
Lima kata yang paling penting adalah ANDA TELAH MELAKUKAN PEKERJAAN HEBAT
·
Enak kata yang paling penting adalah SAYA INGIN LEBIH MEMAHAMI DIRI ANDA
SEMOGA BERMANFAAT KHUSUSNYA SAYA
PRIBADI
Muslimin
Fakultas
Pertanian Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar